Tujuan SKK kesehatan Ibu
- Dapat menjelaskan peran ibu sebagai pemelihara kesehatan keluarga
- Dapat menjelaskan Tentang Perawatan
Kesehatan Ibu Hamil
- Dapat menjelaskan perawatan ibu
menyusui
- Dapat menjelaskan tentang kesehatan
Bayi
Mencegah kurang darah
Kurang darah membahayakan ibu & janin, pencegahan ibu
hamil harus banyak makan sayuran bewarna hijau, kacang-kacangan serta minum 1
tablet tambah darah setiap hari ± 99, sakit kepala hebat, tungkai
bawah bengkak merupakan gejala keracunan kehamilan. pada
tingkat lanjut disertai kejang-kejang
Makanan Ibu Hamil
-Selama hamil makanan
harus lebih banyak 1-2 piring.
-Ibu hamil perlu merawat payudara,
mengatur kegiatan, cukup istirahat, menghindari
kerjakeras/kelelahan, memeriksakan
kehamilan secara teratur.
-Makanan harus mengandung gizi, buah dan sayuran
bewarna.
Pemeriksaan kehamilan
-Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui keadaan kehamilan, jika ada kelainan segera
diketahui
-Ibu hamil perlu mengkonsumsi tablet tambah darah, mendapatkan suntikan imunisasi anti
tetanus(TT/TetanusToxoid)
-Pemeriksaan sedikitnya 1x waktu usia kehamilan < dari 3 bulan, 1x usia kehamilan 3 – 6
bln & 2x usia kehamilan 6-9 bulan
-Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui keadaan kehamilan, jika ada kelainan segera
diketahui
-Ibu hamil perlu mengkonsumsi tablet tambah darah, mendapatkan suntikan imunisasi anti
tetanus(TT/TetanusToxoid)
-Pemeriksaan sedikitnya 1x waktu usia kehamilan < dari 3 bulan, 1x usia kehamilan 3 – 6
bln & 2x usia kehamilan 6-9 bulan
Perawatan Payudara
-
Perawatan payudara dilakukan setiap hari
sebelum mandi dengan cara pengurutan dari pangkal payudara kearah puting susu,
puting susu ditarik-tarik keluar dan diputar-putar diakhiri dengan gerakan
memijat kelenjar air susu keluar.
-
Diharapkan Setelah melahirkan ASI banyak
keluar, puting mudah dihisap & tidak lecet serta dapat menyusui dengan
aman.
Ibu
yang hamil memerlukan perhatian khusus ( Faktor resiko)
-
TB ≤ 145cm
-
Menderita TB paru, penyakit jantung.
-
Umur ≤ 20 tahun, 35 tahun.
-
Riwayat kehamilan/persalinan jelek
-
Memiliki anak ≥ 4 orang
-
Sering mengalami gangguan kesehatan
kehamil
Tenaga
Penolong kehamilan :
Tempat Persalinan :
-
Dokter -Rumah
bersalin / RS
-
Bidan
- Puskesmas
-
Perawat kesehatan - Rumah
Bidan
-
Pembantu bidan -
Polindes
-
Dukun beranak terlatih -
Rumah sendiri
Persalinan
Normal :
-
Keluar lendir bewarna semu merah dari
jalan lahir
-
Mulas-mulas / His yang mengakibatkan
pembukaan jalur
-
His dapat menimbulkan rasa nyeri pada
perut menjalar ke pinggang & berulang secara teratur, makin lama makin kuat
dan lama, sampai akhirnya kepala bayi tampak didasar panggul
-
Bayi siap keluar
-
Pada saat bayi siap keluar, timbul rasa
ingin mengejar seperti ingin membuang air besaryang tidak dapat ditahan.
-
Bayi lahir kemudian dilakukan pemotongan
dan perawatan tali pusar.
Cara
Merawat Tali Pusat :
-
Segera setela lahir, penolong persalinan
akan memotong dan mengikat ujungnya
untuk mencegah pendarahan dan merawat tali pusat.
-
Selanjutnya mengganti kasa ( Pembalut )
yang dibubuhi alkohol tali pusat.
Bahaya
Persalinan
Yang
Harus mendapat pertolongan dari tenaga kesehatan / puskesmas antara lain :
-
Persalinan lama, ≥ 8 jam, tidak ada
kemajuan.
-
Persalinan kering, akibat air ketuban
telah keluar lama (36 jam)
-
Uri tertahan, tidak keluar ≥ 30 menit.
-
Kejang –kejang
Tanda
bayi sehat :
-
Segera menangis saat kuat saat
dilahirkan
-
Banyak bergerak
-
Pernafasan teratur
-
Warna kulit merah muda
-
Berat badan 2,5 kg / lebih
Perawatan
ibu sehabis persalinan
-
Sehabis bersalin selesai ditolong,
ibu istirahat sebentar, bayi ditidurkan
disamping ibunya, beberapa waktu ibu sudah boleh bergerak dan menyusui bayinya
sejak ½ jam sejak lahir.
-
Ibu harus makan 1-2 piring daripada
biasanya
-
Susu kuning yang keluar pertama kali
banyak zat kekebalan tubuh
-
Segera diberikan kepada bayi
Manfaat
menyusui
-
Mempercepat pengecilan kandungan
-
Kesempatan mencurahkan kasih sayang
-
Mencegah kanker payudara
-
Ekonomis
-
Praktis
-
Bersih
-
Mencegah kehamilan
Cara
menyusui
-
Puting susu dibersihkan waktu mandi /
saat akan mandi
-
Mulut bayi menghisap puting susu
-
Bayi disusu dengan payudara kanan dan
kiri bergantian
Makanan
ibu pada masa menyusui
-
Setiap hari makan 1-2 piring lebih
banyak.
-
Minum 6 gelas lebih banyak dari biasanya
-
Banyak makan sayur-sayuran hijau tua (
Daun Katuk, Daun Mengkudu ).
Kelainan
masa nifas / masa menyusui
-
Kejang / kaki bengkak
-
Keluar darah / cairan bau dari jalan
lahir
-
Demam
-
Payudara sakit dan nyeri
Pengaturan
setelah kehamilan
Jarak
kehamilan anak ke 2, umur anak 1 3-5 tahun, dalam merencanakan saat yang tepat
untuk hamil lagi. Suami istri dapat ber-kb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar